
Banyak orang merasa bahwa belajar bahasa Inggris itu susah, terutama saat berhadapan dengan grammar. Padahal, bahasa Inggris adalah bahasa internasional yang bisa membuka banyak peluang. Mulai dari studi ke luar negeri, karier global, hingga memperluas jaringan internasional. Kalau sudah menguasainya, kamu bisa lebih percaya diri bersaing di dunia kerja. Tapi kenapa ya, grammar sering terasa begitu rumit dan bikin pusing?
Baca juga: 7 Kebiasaan Kecil ini Bisa Meningkatkan Skor TOEFL Kamu!
Alasan Grammar Sulit Dipahami Banyak Orang
Grammar menjadi faktor utama banyak orang mengalami kesulitan belajar bahasa Inggris. Meski sudah berulang kali membaca buku, menonton video, atau mengikuti kelas, tetap saja grammar terasa rumit untuk dipahami dan diaplikasikan. Menurut penelitian linguistik dari University of Cambridge, salah satu tantangan terbesar dalam belajar grammar adalah aturan tata bahasa yang kompleks. Hal inilah yang membuat banyak orang kesulitan memahami sekaligus menerapkannya dalam percakapan sehari-hari.
Tak hanya itu, banyak students di Studyfirst mengalami hal yang sama, yaitu kesulitan memahami grammar dalam bahasa Inggris.
Kenapa grammar sangat sulit dipahami? Berikut adalah 5 alasannya.
- Perbedaan Struktur dengan Bahasa Ibu
Bahasa Inggris memiliki struktur yang cukup berbeda dengan bahasa Indonesia. Misalnya, dalam bahasa Inggris urutan kata sangat menentukan makna, sedangkan dalam bahasa Indonesia susunannya lebih fleksibel. Perbedaan inilah yang sering membuat kita keliru saat menyusun kalimat. Fenomena ini dikenal sebagai language transfer, yaitu kecenderungan menggunakan pola bahasa ibu ketika mempelajari bahasa baru.
- Aturan Grammar yang Kompleks dan Banyak Variasi
Bahasa Inggris memiliki aturan grammar yang rumit, khususnya pada tense. Tense adalah perubahan kata kerja dalam bahasa Inggris yang menunjukan waktu terjadinya suatu tindakan. Oleh karena itu, tense harus dipahami dan diaplikasikan dengan tepat. Tidak seperti bahasa lain yang tidak memiliki tense, aturan tense yang ada di bahasa Inggris membuat banyak orang bingung, terutama pemula
- Pengucapan dan Penulisan yang Berbeda
Bahasa Inggris memiliki cara pengucapan dan penulisan yang berbeda jauh. Perbedaan ini menambah tingkat kesulitan ketika belajar grammar karena aturan tertulis tidak selalu sejalan dengan praktik pengucapan sehari-hari. Oleh karena itu, kamu harus memahami kapan dan bagaimana menggunakan kata-kata secara teori, tetapi juga melatih pengucapan yang tepat.
- Kosakata yang Luas dan Beraneka Ragam
Selain grammar, bahasa Inggris memiliki kosakata yang luas. Banyaknya kosakata baru sering membuat orang kesulitan untuk mengingat, memahami, dan menggunakannya dalam percakapan maupun tulisan. Apalagi, bahasa Inggris terus berkembang seiring penggunaannya yang mendunia. Berbagai kata baru lahir dari budaya populer, teknologi, hingga media sosial. Hal ini tentu menjadi tantangan tersendiri bagi pembelajar bahasa Inggris untuk bisa mengikuti perkembangannya.
- Kurangnya Konsistensi Latihan
Belajar grammar membutuhkan konsistensi. Sayangnya, banyak orang hanya belajar ketika menjelang ujian atau tes tertentu. Untuk bisa menguasai grammar dengan baik, latihan yang rutin dan bertahap akan lebih efektif untuk meningkatkan penguasaan grammar dibanding belajar secara instan.
Belajar grammar memang penuh tantangan. Namun, seluruh hambatan tersebut bisa diatasi jika kamu konsisten belajar dengan metode yang tepat!
Jika kamu sering merasa kesulitan saat belajar grammar, jangan khawatir. Kamu bisa mengikuti /Kelas Grammar di Studyfirst. Melalui program ini, kamu akan dibimbing dengan metode praktis, interaktif, dan mudah dipahami sehingga grammar tidak lagi terasa sulit. Kunjungi website Studyfirst di studyfirstindonesia.com kalau kamu ingin mengetahui lebih dalam tentang grammar.