
Bagi kamu yang lagi persiapan beasiswa LPDP atau ingin melanjutkan kuliah dan kerja di luar negeri, skor IELTS yang tinggi menjadi salah satu kunci utama. Rata-rata kampus luar negeri menetapkan skor minimum 6.5–7.5, dan persaingan untuk lolos semakin ketat tiap tahunnya. Oleh karena itu, strategi latihan yang tepat bisa membuat skor kamu naik drastis dalam waktu yang relatif singkat. Yuk, simak 7 tips latihan IELTS efektif yang bisa kamu terapkan di rumah maupun lewat program intensif.
Kenapa Penting Latihan Sebelum Tes IELTS?
IELTS (International English Language Testing System) adalah tes kemampuan bahasa Inggris internasional yang mencakup empat skill: listening, reading, writing, dan speaking. Tes ini digunakan oleh universitas, lembaga beasiswa, dan perusahaan global sebagai syarat masuk atau rekrutmen.
Dengan latihan yang konsisten dan terarah, kamu bisa mengenali tipe soal dan waktu pengerjaan, meningkatkan kecepatan dan ketepatan jawaban, serta mampu menghindari kesalahan umum yang sering membuat kandidat kehilangan poin.
Baca Juga Selengkapnya: Apa Itu Tes IELTS? Panduan Lengkap, Jenis, Skor, dan Biaya
7 Tips Latihan IELTS untuk Semua skill
- Biasakan Diri dengan Format Tes IELTS
Langkah pertama yang sering diremehkan adalah memahami struktur tes. Pelajari tipe soal di setiap section, durasi, dan sistem penilaiannya. Semakin familiar kamu dengan formatnya, semakin tenang saat menghadapi tes asli.
- Latihan Listening dengan Audio Asli
Untuk meningkatkan listening, gunakan sumber audio autentik seperti BBC News, TED Talks, atau podcast berbahasa Inggris. Fokus pada aksen British, Australian, dan American karena semuanya muncul di tes. Biasakan mendengarkan sambil mencatat poin penting agar terbiasa menangkap detail cepat.
- Perbanyak Membaca Artikel Akademik untuk Reading
Bagian reading sering menjadi momok karena waktu yang terbatas. Latihan terbaik adalah membaca artikel akademik dari jurnal, majalah ilmiah, atau media seperti The Economist dan National Geographic. Selain itu, kamu juga bisa mencoba fokus pada skimming (membaca cepat untuk ide utama) dan scanning (mencari informasi spesifik) agar bisa menjawab dengan efisien.
- Gunakan Struktur Jelas untuk Writing Task 1 & 2
Menulis tanpa struktur bisa membuat jawaban berantakan. Untuk Task 1 (grafik atau data), gunakan format: Overview → Detail penting → Perbandingan. Sedangkan untuk Task 2 (essay), gunakan struktur 4 paragraf: Pendahuluan – Argumen utama 1 – Argumen utama 2 – Kesimpulan. Latihan menulis dengan batas waktu 20 menit untuk Task 1 dan 40 menit untuk Task 2 supaya kamu terbiasa.
- Latihan Speaking dengan Simulasi Interview
Speaking IELTS berbentuk wawancara 1-on-1 dengan examiner. Latihan terbaik adalah dengan partner atau mentor yang bisa langsung memberikan feedback kepadamu. Jika belum ada, kamu bisa latihan depan cermin atau rekam diri sendiri sambil menjawab contoh pertanyaan part 1–3. Sebagai tipsnya kamu bisa fokus pada kelancaran, kejelasan ide, dan pronunciation.
- Rekam dan Evaluasi Jawabanmu
Sering kali kita tidak sadar pada kesalahan sendiri saat latihan. Dengan merekam saat latihan, kamu bisa melakukan evaluasi ulang grammar, coherence, dan pronunciation. Kalau bisa, minta feedback dari teman yang lebih fasih atau mentor IELTS untuk insight tambahan.
- Ikuti Simulasi IELTS Secara Berkala
Simulasi adalah cara paling efektif mengukur progres. Ikuti mock test setiap 2–3 minggu untuk melihat peningkatan skor, melatih manajemen waktu, dan mengurangi nervous saat tes asli. Simulasi juga membantu menemukan skill mana yang masih perlu diperbaiki.
Baca Juga Selengkapnya: Rutinitas Harian yang Efektif untuk Meningkatkan Skor IELTS
Cara Belajar IELTS di Rumah vs Program Kursus
Belajar IELTS bisa dilakukan mandiri maupun lewat kursus. Kedua metode ini sama-sama memiliki kelebihan sebagai berikut:
Kelebihan belajar sendiri:
- Fleksibel, bisa atur jadwal sendiri
- Hemat biaya
- Banyak sumber gratis online
Kelebihan mengikuti kursus:
- Ada mentor yang kasih feedback terarah
- Kurikulum sistematis
- Simulasi tes real-time, jadi lebih siap menghadapi tes asli
Jika kamu tipe orang yang memerlukan sikap disiplin dan evaluasi berkala, program kursus bisa menjadi pilihan lebih efektif.
Berapa Lama Waktu Ideal Persiapan IELTS?
Waktu persiapan tergantung level awal bahasa Inggris kamu, tapi secara umum 2–3 bulan latihan intensif sudah cukup untuk meningkatkan skor 0.5–1 band. Idealnya, luangkan waktu 90 menit setiap hari untuk fokus pada satu skill secara bergantian. Konsistensi jauh lebih penting daripada belajar maraton di akhir waktu.
Baca Juga Selengkapnya: Simak: Ini Dia Tips Memilih IELTS atau TOEFL Sebelum Study Abroad!
Latihan IELTS yang efektif bukan soal berapa lama kamu belajar, tapi seberapa terarah strateginya. Dengan familiarisasi format, latihan intensif tiap skill, serta simulasi berkala, peluang kamu naik skor menjadi jauh lebih besar.
Bagi kamu yang ingin mempersiapkan tes IELTS secara lebih terarah dan sistematis, program IELTS Efficient Studyfirst dapat menjadi pilihan yang tepat. Program ini menawarkan perpaduan teori dan praktik yang akan membuat proses belajarmu menjadi makin efektif. Selain itu, di sini kamu akan mendapatkan feedback buat speaking dan writing secara langsung.
Dengan bimbingan mentor berpengalaman dan metode latihan terstruktur, program ini dirancang untuk membantu kamu mencapai skor optimal dan meningkatkan peluang lolos seleksi beasiswa maupun penerimaan di kampus luar negeri.
Daftar sekarang untuk memulai persiapan secara maksimal!



